Evaluasi Kinerja Heat Exchanger 02 dan 03 di Unit Kilang Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM MIGAS)

Authors

  • Anggun Trisa Permatasari Universitas Jember
  • Laily Nur Azizah Universitas Jember
  • Naviatul Fauziyah Universitas Jember
  • Ridho Rahadina Widjatma Universitas Jember

DOI:

https://doi.org/10.37525/sp/2025-1/628

Keywords:

heat exchanger, fouling factor, pressure drop, efisiensi

Abstract

Heat Exchanger (HE) merupakan peralatan yang digunakan untuk memanaskan minyak mentah (crude oil) dengan cara memanfaatkan panas dari fluida hasil proses. HE ini memiliki dua fungsi utama dimana alat ini akan memanaskan fluida dingin dan mendinginkan fluida panas. Di PPSDM MIGAS, tipe HE yang digunakan adalah tipe shell and tube. Metodologi penelitian yang diterapkan melibatkan observasi langsung selama 5 hari terhadap kondisi operasional HE-02 dan HE-03, yang mencakup pengukuran laju aliran, suhu pada titik masuk dan keluar, serta densitas fluida. Berdasarkan hasil perhitungan, heat exchanger-02 memiliki fouling factor (Rd) sebesar 0.06964  dan pressure drop pada shell sebesar 0.00312 psi serta pressure drop pada tube 0.344903 psi. Sementara itu, heat exchanger-03 memiliki fouling factor (Rd) sebesar 0.00997  dan pressure drop pada shell sebesar 0.0243 psi serta pressure drop pada tube 0.0014 psi. Efisiensi perpindahan panas pada HE-02 adalah 90.01%, sedangkan pada HE-03 yaitu 66.84%. Dengan evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi penurunan efisiensi akibat fouling (pengendapan), korosi, atau degradasi lainnya. Dari hasil evaluasi menunjukkan bahwa HE-02 dan HE-03 masih layak untuk digunakan. Akan tetapi, fouling pada dinding dalam dan luar pipa tetap mungkin terjadi. Oleh karena itu, diperlukan pembersihan dan pemeriksaan rutin (maintenance) agar HE-02 dan HE-03 tetap optimal dan tidak mengurangi efisiensi alat selama operasional.

References

Aprianto, G., Septian, B., Rey, P. D., & Aziz, A. (2021). Desain Dan Fabrikasi Alat Penukar Kalor (Heat Exchanger) Tipe Shell and Tube. Metrik Serial Teknologi Dan Sains, 2, 22–32.

Assad, M. E. H., & Rosen, M. A. (2021). Design and Performance Optimization of Renewable Energy Systems. Elsevier.

Burhannudinnur, M., Sutadiwiria, Y., Herdiansyah, F., & Koesmawardani, W. T. (2020). Eksplorasi Migas.

Geankoplis, C. J. (1993). Transport Processes and Unit Operations. In The Chemical Engineering Journal (Vol. 20, Issue 1, p. 82). Prentice Hall International. https://doi.org/10.1016/0300-9467(80)85013-1

Hartanto, A., Moralista, E., & Zaenal, Z. (2020). Kajian Korosi pada Pipa Transportasi Crude Oil Pipeline A (SP 01 – SP 02) di Kecamatan Tirtamulya Kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat. Prosiding Teknik Pertambangan, 6(2), 543–550.

Irsyad, M. (2012). Karakteristik Koefisien Perpindahan Panas Konveksi. Jurnal Sains Dan Teknologi, 8(2), 137–145.

Nugroho, D. P., Rulianah, S., Raharjo, R., & Sindhuwati, C. (2023). Evaluasi Faktor Kekotoran Pada Heat Exchanger – 03 Crude Distilation Unit Di Ppsdm Migas Cepu. DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi, 8(1), 64–71.

Prabaswara, R. J., Rulianah, S., Sindhuwati, C., & Raharjo. (2021). Evaluasi Pressure Drop Heat Exchanger-03 Pada Crude Distillation Unit Ppsdm Migas Cepu. DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi, 7(2),505–513.

Prayudha, D., Moralista, E., & Ashari, I. Y. (2018). Penentuan Laju Korosi dan Sisa Umur Pakai (Remaining Service Life / Rsl) pada Jalur Pipa Transportasi Crude Oil dari Spu-A Mundu ke Terminal Balongan di PT Pertamina Ep Asset 3 Jatibarang Field, Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat. Prosiding Teknik Pertambangan, 4(2), 512–520.

Ryanda Luthfi Zaim, W. E. M. S. N. Y. R. dan S. G. (2017). Crude Distillation Unit (CDU) dari Kuwait Crude Oil. Jurnal Teknik Its, 6(2), 237–240.

Published

2025-04-24

How to Cite

Permatasari, A. T., Nur Azizah, L., Fauziyah, N., & Rahadina Widjatma, R. (2025). Evaluasi Kinerja Heat Exchanger 02 dan 03 di Unit Kilang Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM MIGAS): . Swara Patra : Majalah Ilmiah PPSDM Migas, 15(1), 65–74. https://doi.org/10.37525/sp/2025-1/628