Pengisian Residu ke Tangki Berbasis PLC pada Unit Kilang di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi
DOI:
https://doi.org/10.37525/sp/2022-1/308Keywords:
Residu, Tangki, PLCAbstract
Perkembangan teknologi yang semakin pesat menuntut peralatan yang serba otomatis baik dunia industri, otomatisasi diperlukan untuk mengatur/mengendalikan jalannya produksi agar menghasilkan produk yang berkualitas dalam kuantitas yang besar. Kompleksitas pengolahan dan pengendalian proses–proses industri telah memacu usaha peningkatan dan perbaikan kinerja sistem yang mendukung proses yang ada agar semakin produktif, efektif, dan efisien. Salah satu bagian utama yaitu penggunaan sistem pengendalian (kontrol) proses industri. Umumnya untuk pengendalian proses–proses tersebut dilaksanakan dengan rangkaian relay. Namun sistem kontrol ini mempunyai ukuran yang relatif besar dan harganya cukup mahal. Maka dari itu dalam industri modern sistem kontrol proses industri umumnya merujuk pada otomatisasi sistem kontrol yang digunakan. Salah satu sistem kontrol yang sangat luas pemakaiannya yaitu Programmable Logic Controller, yang kemudian disingkat menjadi PLC. Definisi PLC menurut NEMA (National Electrical Manufacturer Association) pada tahun 1978 adalah “PLC adalah peralatan elektronika yang beroperasi secara digital dalam lingkungan industri menggunakan memori yang dapat diprogram untuk menyimpan intruksi-intruksi yang mewujudkan fungsi khusus seperti logika, sekuensial, pewaktu, pencacah dan aritmatik untuk mengontrol berbagai macam mesin dan proses melalui modul input/output baik digital maupun analog. Program dibuat kemudian dimasukkan ke dalam PLC melalui programmer. Pembuatan program dapat menggunakan komputer sehingga dapat mempercepat hasil pekerjaan. PLC dapat digunakan untuk memantau jalannya proses pengendalian yang sedang berlangsung, sehingga dapat dengan mudah dikenali urutan kerja (work sequence) proses pengendalian yang sedang terjadi saat itu.
References
Puspaningrum, Desy Kurnia. (2019). Program Monitoring dan Otomasi Tangki Timbun dengan Sistem SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition) di Kilang PPSDM Migas, Pusat Pengembangan SDM Minyak dan Gas Bumi, Cepu.
Budi, Suko Handoyo. (2002). Programmable Logic Control (PLC). PPSDM MIGAS, Cepu.
Suprapto, Djoko. Ir. (1988). Proses Pengolahan Minyak dan Gas Bumi, PPT Migas, Cepu.
George, RA. (1994). Sistem Pengendalian Instrument dan Control Valve Cepu: Pengembangan Tenaga Perminyakan dan Gas Bumi (PPT MIGAS).
ITTP. (1981). Student Work Instrumentation Maintenance Module 5 Control Valves. Instrument Society of America.
S, Najono. (1994). Training Procedures Model SLPC Programmable Controller. Cepu: Pengembangan Tenaga Perminyakan dan Gas Bumi (PPT MIGAS).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 sigit winantyo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
An author who publishes in the Majalah Ilmiah Swara Patra agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Read more about the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Licence here: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.