Analisis, Signifikasi, dan Interpretasi Sifat Khusus Minyak Solar Produk PPSDM Migas dengan Metode ASTM Dibandingkan dengan Spesifikasi Keputusan Dirjen Migas No 146.K/10/DJM/2020

Authors

  • Igbalul Krido Amalluddin Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta
  • Nabila Satyayana P Universitas Negeri Yogyakarta
  • Silsa Aldrian P. K Universitas Negeri Yogyakarta
  • Citra Dewi K. A Universitas Negeri Yogyakarta
  • Diva Salsabila Universitas Negeri Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.37525/mz/2024-2/450

Keywords:

BBM, Disel, Solar, ASTMD

Abstract

Bahan Bakar Minyak (BBM) merupakan salah satu komoditas dari sumber daya alam minyak dan gas bumi yang berasal dari minyak bumi. Mesin diesel adalah mesin pembakar bahan bakar paling sederhana yang saat ini sudah umum untuk digunakan baik itu untuk kendaraan bermotor maupun mesin industri. Bahan bakar utama dari diesel adalah solar. Kualitas solar yang digunakan sangat berpengaruh terhadap kinerja mesin. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kesesuaian kualitas solar yang diproduksi oleh PPSDM Migas berdasarkan spesifikasi keputusan Dirjen Migas no 146.K/10/DJM/2020 menggunakan metode ASTMD. Analisis  uji  yang dilakukan didasarkan pada 7 parameter sifat khusus yaitu uji warna, uji densitas, uji viskositas, uji destilasi, uji titik tuang, uji titik nyala, dan angka setana. Berdasarkan hasil pengujian enam parameter sifat fisik minyak solar diperoleh nomor warna ASTM sebesar 3, titik nyala sebesar 52,3oC, titik tuang 15, densitas sebesar 842 kg/m2, viskositas sebesar 2,6691 mm/s, destilasi sebesar 358,33oC, dan angka setana sebesar 48,7856. Hal ini berarti minyak solar layak di distribusikan untuk pemenuhan permintaan bahan bakar solar murni.

References

ASTM International. (2005). Standard Practice for Density, Relative Density (Specific Gravity), or API Gravity of Crude Petroleum and Liquid Petroleum Products by Hydrometer Method. ASTM. https://doi.org/10.1520/D1298-99R05

ASTM International. (2016). ASTM D93-13: Standard Test Methods for Flash Point by Pensky-Martens Closed Cup Tester 1. ASTM. https://doi.org/10.1520/D0093-16A.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam. Diambil dari https://www.weforum.org/whitepapers/cyber-resilience-in-the-oil-and-gas-industry-playbook-for-boards-and-corporate officers%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.jnca.2018.04.004%0Ahttp://aisel.aisnet.org/pacis2007/73

Kristanto, P. 2015. Motor Bakar Torak (Teori

dan Aplikasinya). Yogyakarta: CV. Andi

Offset.

Kusdiana, D. (2020). Pedoman Penanganan dan Penyimpanan Biodiesel dan Campuran Biodiesel (B30). Direktorat Bioenergi, Direktorat Jenderal Energi Energi Baru Terbarukan dan Konversi Energi dan Sumber Daya Mineral.

Nurtanto, M. (2017). Karakteristik Dan Konsumsi Bahan Bakar Minyak Solar Dengan Minyak Kemijen Pada Motor Diesel. Jurnal Muara Sains, Teknologi, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, 1(2), 117-124.

Putri, R. R. (2021). Analisis Dan Interpretasi Sifat Fisis Minyak Solar Produk PPSDM Migas Berdasarkan Spesifikasi Yang Ditetapkan Direktorat Jenderal Minyak Dan Gas Bumi No. 146.K/10/DJM/2020. Blora.

Solikhah, M. D. (2018). Pedoman Penanganan dan Penyimpanan Biodiesel dan Campuran Biodiesel (B30) (Vol. 16). Jakarta: Direktorat Bioenergi & Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konversi Eenergi.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Yuliarita, E. (2011). Pembuatan Bahan Bakar Minyak Solar 48 Bertitik Nyala Minimum 550C dan 520C Melalui Cutting Distillation. Lembaran publikasi minyak dan gas bumi, 45(1), 25–31. https://doi.org/10.29017/lpmgb.45.1.679

Yuliarita, E. (2011). Pengaruh Kandungan Logam dalam Minyak Solar 48 terhadap Pembentukan Deposit pada Komponen Ruang Bakar Mesin Diesel Statis (Genset). Lembaran publikasi minyak dan gas bumi, 45(3), 231-241.

Wati, A. F., Erwan, E. Y., Azizah, N., & Jurdilla, P. (2019). Industri Pengolahan Minyak Bumi Di Indonesia. Padang: Universitas Negeri Padang.

Published

2024-12-07

How to Cite

Amalluddin, I. K., Satyayana P, N., P. K, S. A., K. A, C. D., & Salsabila, D. (2024). Analisis, Signifikasi, dan Interpretasi Sifat Khusus Minyak Solar Produk PPSDM Migas dengan Metode ASTM Dibandingkan dengan Spesifikasi Keputusan Dirjen Migas No 146.K/10/DJM/2020. Jurnal Nasional Pengelolaan Energi MigasZoom, 6(2), 119–124. https://doi.org/10.37525/mz/2024-2/450