Strategi Penentuan Potensi Penghematan Energi Unit Heat Exchanger Kilang PPSDM Migas Menggunakan Analisis Metoda Pinch

Bambang Priandoko

doi:10.37525/mz/2023-2/416

Authors

Bambang Priandoko PPSDM KEBTKE

DOI:

https://doi.org/10.37525/mz/2023-2/416

Keywords:

metoda langsung, optimasi, algoritma genetic, efisiensi energi, Crude oil

Abstract

Usaha untuk meningkatkan kinerja Energi peralatan pemanfaat energi secara maksimal sangat diperlukan karena akan mengurangi biaya energi, serta akan berdampak pada pengurangan emisi gas buang dan pemanasan global. Dalam penelitian ini dikembangkan suatu metoda optimasi untuk memaksimalkan kinerja energi furnace pada Kilang PPSDM Migas Cepu. Berdasarkan pengamatan dan pengukuran dan analisis perhitungan metoda langsung dan tidak langsung data operasi kilang tersebut, memperlihatkan bahwa kinerja Furnace 2 dan 3 memiliki efisiensi 47.26 % dan 49.81%. Hasil pengujian menggunakan metoda algoritma genetik diperoleh efisiensi Furnace 2 dan 3 meningkat menjadi 57.12 %. Metoda optimasi menggunakan algoritma genetic dalam penelitian ini menggunakan enam populasi. Populasi tersebut adalah parameter temperature crude oil, jumlah pasokan crude oil, jumlah bahan bakar yang digunakan diolah dengan proses seleksi kromosom, perkawinan silang dan mutasi secara berulang-ulang sehingga mendapatkan populasi terbaik. Populasi terbaik tersebut itulah yang akan menghasilkan nilai efisiensi Furnace terbaik yang mampu mengurangi kerugian energi sebesar 2904 KWH per hari utuk setiap Furnacenya.

References

Rusli, M., Trinurwati, & Bastian Tarigan, F. (2021). Optimasi Kontrol untuk Variabel Flow Rate dan Temperatur Furnace Berbasis Solusi Persamaan Riccati. Jurnal EECCIS, 15(3), 109-114.

Sabarlele, O. (2020). Optimasi Excess Air Furnace F-02 Di Kilng PPSDM Migas Cepu. Kertas Kerja Wajib PEM Akamigas, Agustus 2020.

Priandoko, B. (2007). Pengembangan Kontrol Prediktif Nonlinier menggunakan Optimasi Berbasis Algoritma Genetik Pada Kolom Distilasi. Disertasi Doktor ITB.

Muntini, & Nazzaruddin, Y. Y. (2001). Identification Vehicle Suspension using Genetic Algorithm Technique. Proc.Of Indonesia Germany Conference (IGC) 2001.

Packer, P. (2000). European Refiners should not expect return on fuel-quality investment. Oil and Gas Journal, Nov 2000, 68-69.

Bräysy, O. (2001). Genetic Algorithms for The Vehicle Routing Problem with Time Windows. Retrieved from http://neo.lcc.uma.es/radiaeb/webVRP/index.html?links.html

Wilujeng, A. K. S. (2004). Algoritma Genetika Untuk Penyelesaian Masalah Venhicle Routing. Skripsi FMIPA-Undip, Semarang.

Fitrah, A., Zaky, A., & Purnomo, H. (2012). Penerapan Algoritma Genetika pada Persoalan Pedagang Keliling (TSP). Bandung: ITB.

Kusumadewi, S., & Purnomo, H. (2005). Penyelesaian Masalah Optimasi dengan Teknik-teknik Heuristik. Yogyakarta: Graha Ilmu.