Studi Eksperimental Penambahan Minyak Cengkih Sebagai Zat Aditif pada Bahan Bakar RON 92 Terhadap Performa Motor Empat Langkah

Authors

  • Alvino Dwi Cahyana Dwi Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe

DOI:

https://doi.org/10.37525/mz/2025-2/1107

Keywords:

Kinerja Mesin, Minyak Cengkih, RON 92

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan minyak cengkih sebagai zat aditif pada bahan bakar RON 92 terhadap performa motor empat langkah. Dalam eksperimen ini, minyak cengkih dicampurkan ke bahan bakar RON 92 dengan variasi komposisi 0%, 25%, 30%, dan 35%, kemudian diuji pada putaran mesin 1500, 3000, 4500, dan 6000 rpm menggunakan alat Dynotest V3 untuk mengukur daya, torsi, dan konsumsi bahan bakar. Selain itu, emisi gas buang seperti CO, HC, CO2, dan O2 juga dianalisis menggunakan Gas Analyzer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan minyak cengkih dapat meningkatkan daya mesin dan mengurangi konsumsi bahan bakar pada konsentrasi tertentu, meskipun terdapat sedikit peningkatan emisi gas buang. Emisi CO dan HC terendah pada putaran 1500 rpm diperoleh pada campuran 25%, yakni 3,75% dan 133 ppm. Daya maksimum tercatat pada rpm 4500 dengan nilai 16,70 HP pada campuran 20%, kemudian sedikit menurun menjadi 16,10 HP pada rpm 6000. Torsi tertinggi pada rpm 1500 adalah 24,36 Nm pada campuran 5%, sedangkan pada rpm 6000 torsi maksimum mencapai 8,11 Nm. Efisiensi mesin juga menunjukkan peningkatan positif pada konsentrasi minyak cengkih yang optimal.

References

Alam, S., Paloboran, M., & Parenrengi, S. (2023). Studi experimental penambahan minyak cengkeh pada bahan bakar pertalite terhadap kinerja dan emisi gas buang mesin tipe TV-1. Turbo : Jurnal Program Studi Teknik Mesin, 12(1)

Alfian, D. G. C., Prahmana, R. A., Silitonga, D. J., Muhyi, A., & Supriyadi, D. (2020). Uji Performa Gasoline Engine menggunakan bioaditif cengkeh dengan bensin berkadar oktan 90. Journal of Science and Applicative Technology, 4(1), 49. https://doi.org/10.35472/jsat.v4i1.243

Anonim. (2021). RON 92. My Pertamina. https://mypertamina.id/RON 92 Anonim. (2023). Bahan Bakar Fosil: Jenis, Manfaat dan Dampaknya Terhadap Lingkungan. PGN LNG Indonesia.

Hadi, S. (2012). Pengambilan Minyak Atsiri Bunga Cengkeh (Clove Oil) Menggunakan Pelarut N -Heksana dan Benzena. Jurnal Bahan Alam Terbarukan, 1(2), 25–30. https://journal.unnes.ac.id/nju/jbat/article/view/2546/2599

Handika, D. A. N. (2014). Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya.

Kadarohman, A. (2015). Eksplorasi Minyak Atsiri Sebagai Bioaditif Bahan Bakar Solar. Jurnal Pengajaran Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Mafruddin, M., Irawan, D., Pratama, E. D., & Pratama, R. Y. (2021). Pengaruh temperatur biogas dan waktu penyalaan Terhadap kinerja motor bakar menggunakan sistem dual fuel RON 92-biogas. Turbo : Jurnal Program Studi Teknik Mesin, 10(2), 115–122. https://doi.org/10.24127/trb.v10i2.1770

Pratama, A. W., & Aziz, A. (2021). Analisis Pengaruh Campuran Bahan Bakar Pertalite Dengan Bioaditif Minyak Cengkeh Terhadap Emisi Gas Buang Dan Konsumsi Bahan Bakar Motor 4 Langkah. Journal Mechanical and Manufacture Technology (JMMT), 2(2), 74–81. https://doi.org/10.35891/jmmt.v2i2.2703

Pulkrabek, W. W. (2013). Engineering Fundamentals of the Internal Combustion Engine. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Published

2025-11-25

How to Cite

Dwi, A. D. C. (2025). Studi Eksperimental Penambahan Minyak Cengkih Sebagai Zat Aditif pada Bahan Bakar RON 92 Terhadap Performa Motor Empat Langkah. Jurnal Nasional Pengelolaan Energi MigasZoom, 7(2), 87–94. https://doi.org/10.37525/mz/2025-2/1107